Design by : Riska Maghfira. Diberdayakan oleh Blogger.

Rabu, 26 Maret 2014

Untuk Mu yang Kurindukan.

Dinginnya malam mulai mencekamku.
Menusuk tulangku.
Hingga ngilu sendiku.
Angin yang berhembus,
Seolah-olah berkata "Kau Merindukanku"

Apakah benar ?
Dengarlah jeritan hati ini, sayang
Aku selalu merindukanmu,
Dalam tiap tidur, dan mimpiku
Izinkan aku bertemu denganmu, sayang
Walau hanya dalam hitungan jam.

Untukmu yang selalu kurindukan
Jauh mengajarkan aku menahan segala rindu yang terpendam.
Menjadikan aku sosok setia,
yang menunggumu hingga kembali dari negeri orang.


Sabtu, 22 Maret 2014

Kerinduanku tak terbendung

                 Malam itu aku terbaring diatas tempat tidurku membaca buku yang akan kupelajari esok. Aku melihat boneka Danbo mungil itu menghiasi meja belajar yang menjadi tempat favoritku. Terdengar Handphoneku yang bernada dering A Thousand Years. Tiba-tiba aku mengingat sosokmu yang gagah dan bijaksana. Yang mengajariku banyak hal dalam kehidupan.
                 Kadang aku merasa bodoh jika aku masih merindukanmu yang tak pantas kurindukan. Tapi ntahlah, Tuhan memberikan rasa rindu ini untukku, Tuhan memberikannya dengan sebuah ketulusan. Aku merindukan Danbo kecilku. Aku merindukan saat menangis bercerita denganmu, semua curhatanku denganmu. Akan kah kau ingat semua itu ?
                 Danbo boneka indah yang mungil yang saat itu kau berikan untukku, dihari spesial(Valentine). Boneka itu menyimpan banyak kenangan indah antara kau dan aku yang tak pernah menjadi KITA.
                 Kerinduanku pada sosok laki-laki dewasa itu tak bisa terbendung lagi. Aku rindu, sangat rindu. Akan kah kita bisa bersama kembali walau hanya sebagai teman ? Tuhan begitu sayang denganku hingga rasa sebagai seorang adek tak hilang untukmu. Aku rindu manjamu, aku rindu perhatianmu, aku rindu leluconmu. Aku rindu itu.
                  Akankah terulang masa-masa dulu ? Masa dimana aku menghabiskan waktuku bersamamu. Masa dimana kau begitu menghargai waktu yang aku sisihkan untukmu. Sekarang kau pergi dengan pilihan yang kau yakini akan bahagia. Pergilah. Kejar dan jaga cintamu. Jangan sia-siakan dia. Kuharap kau bahagia.
                  Malam ini aku memberanikan diri menulis tentangmu. Tentang Danbo kecilku yang manja. Kapan kau kembali, walau hanya dalam mimpiku ? Kapan saat bersamamu terulang lagi ?
Kerinduanku tak bisa kubendung lagi, aku rindu sosokmu yang tenang. Yang tau bagaimana aku.
Kembalilah, temani hari-hariku seperti dulu.

Dari aku pengagummu dalam do'a

Sabtu, 15 Maret 2014

Ayah bilang, Aku gadis Hebat

Suatu hari aku duduk diteras rumah, aku melihat indahnya langit malam. Kelap kelip bintang, dan terangnya sinar rembulan. Ayah tiba-tiba datang menghampiriku sambil mendekapku, lalu mengatakan, "Little Angelnya ayah tu hebat". Aku terkejut dan langsung melepas dekapan ayah.
"Maksud ayah ?".

Ayah perlahan menatap mataku dengan penuh cinta dan kasih sayangnya.
"Nak, ayah tau kau lelah belajar. Ayah tau kau capek. Lihatlah nak, matamu sudah seperti mata panda karena kekurangan tidur. Lihatlah rambutmu yang mulai rontok dan fisikmu yang mulai lemah. Ayah tau kau tak sanggup. Tapi semuanya kau sembunyikan. Ayah tau saat pulang sekolah kau capek dan ingin tidur sebentar, tapi demi adikmu, kau hilangkan rasa itu untuk menemaninya bermain. Nak, dari sekian banyak anak teman ayah, tak ada yang sepertimu. Tak ada yang sanggup untuk tidak tidur demi belajar. Ayah tak menginginkanmu kerja sambil kuliah bukan ayah egois. Hanya saja, ayah tak mau kau kelelahan hingga nanti ayah melihatmu kembali terbaring diatas tempat tidur dengan keadaan tak berdaya."


Minggu, 02 Maret 2014

Duniaku adalah duniaku

Setiap hari, aku jalani hidupku sesuai dengan apa yang Tuhan berikan. Melangkahkan kakiku setapak demi setapak. Jika aku lelah, aku berhenti. Tak pernah aku meminta kalian temani aku untuk berjalan. Aku tak pernah memaksa kalian untuk ikut melangkah maju bersamaku. Cukup diriku yang beranjak pergi. Aku bukan seorang penulis hebat, yang mampu bercengkrama dengan kata-kata indah dalam tulisannya. Ini diriku, yang dilahirkan oleh seorang ibu yang hebat.

Kalian tahu ?
Aku paling tidak suka ketika kehidupan pribadiku dicampur tangani oleh orang-orang yang tidak berhak ada dalam hal itu.
Kalian tahu ?
Itu mengganggu jalan pikiranku, yang awalnya tenang menjadi berantakan.