“Surat Ayah Untuk Anak Gadisnya di Masa Depan”
Sebuah
surat ditulis oleh Dr. Kelly Flanigan untuk anak perempuannya. Berharap
surat tersebut akan dibaca oleh anaknya saat ia dewasa kelak.
Sebenarnya
hal itu dilakukan Dr. Kelly karena gemas saja membaca tips-tips
percintaan jaman sekarang, apalagi saat membaca bagaimana seorang wanita
harus membuat pria selalu tertarik kepadanya. Tiba di bacaan artikel
tersebut, Dr Kelly mengambil secarik kertas dan menuangkan pemikiran ala
prianya di sana. Well, kira-kira surat yang ditulis olehnya berisi
sebagai berikut, seperti dikutip dari MSN dan diadaptasi sesuai dengan
bahasa Indonesia.
Putriku yang tercinta,
Beberapa
waktu ini kami iseng membaca beberapa artikel yang kami temukan lewat
hasil searching di Google. Mata kami terhenti ketika membaca sebuah
artikel berjudul ‘Cara Membuat Pria Selalu Tertarik Pada Anda’. Dan hal
itu terus menerus mengganggu pikiranku, karena aku begitu
mengkhawatirkanmu kelak.
Sebut saja aku ayah yang over
protect, tetapi hal itu membuatku marah. Membuatku tak terima, kenapa
harus kamu yang bersusah payah untuk membuat orang yang mencintaimu
selalu tertarik padamu?
Sayangku, kuberitahukan kepada dirimu. Bahwa bukanlah tugasmu untuk membuat kekasihmu selalu tertarik dan mengagumimu.
Tugasmu
semata-mata adalah melihat ke dalam jiwamu, yang terkadang dipenuhi
dengan ego, kekosongan diri, serta penolakan yang bisa membuat dirimu
jadi tidak berarti. Dan kau harus bisa melawan hal-hal negatif tersebut
untuk tetap menjadi dirimu lagi.
Jika kau bisa menghargai
diri sendiri, dan menemukan sisi menarik di dalam dirimu, maka kau akan
menjadi bunga yang selalu dikelilingi kumbang. Yang membuat semua pria
tertarik dan bertekuk lutut, serta ingin menghabiskan hidupnya denganmu.
Sayangku,
aku juga ingin kau tahu, bahwa pria yang pantas mendampingi dirimu
adalah pria yang selalu bisa menemukan ketertarikannya padamu, tanpa kau
harus repot-repot menunjukkan hal itu padanya.
Aku bahkan
tidak peduli, apakah saat di meja makan nanti ia akan meletakkan
sikunya di meja makan. Yang terpenting, ia haruslah menjadi pria yang
selalu tak bosan memandangi wajahmu, menemukan sudut-sudut senyummu.
Aku
juga tidak peduli, apakah ternyata ia bukanlah pria yang pandai bermain
golf denganku. Karena bagiku yang terpenting, ia bisa menemani
anak-anaknya bermain dan memberikan waktu terbaik untuk keluarganya.
Aku
juga tidak peduli, kalau ternyata ia tidak memiliki penghasilan yang
besar. Karena bagiku yang terpenting ia harus menjadi pria yang bisa
mengikuti suara hatinya untuk selalu kembali padamu, sesibuk apapun
dirinya.
Aku juga tidak peduli apakah ia pria yang kuat
atau tidak. Karena yang terpenting adalah, ia punya kekuatan untuk
selalu membangun cintanya di hatimu.
Aku juga tidak
peduli, partai mana yang ia pilih. Karena yang terpenting, setiap ia
bangun di pagi hari, ia akan selalu memilih keluarga dan dirimu sebagai
tempat berlindung baginya.
Aku juga tak peduli pada warna
kulitnya, karena yang terpenting ia adalah pria yang bisa melukiskan
kesabaran, pengorbanan, serta kelembutan di dalam hubungan kalian.
Sayangku,
Apabila
kelak kau bertemu dengan pria seperti itu, dan ternyata ia tak punya
ketertarikan yang sama denganku. Yang kau perlu tahu adalah, sebenarnya
kami punya satu hal terpenting yang sama di hidup kami, yakni
dirimu…
Dan
yang tak boleh kau lupakan adalah, satu-satunya hal yang perlu kau
lakukan untuk membuatnya selalu tertarik padamu adalah selalu menjadi
dirimu.
Dengan penuh cinta,
pria yang selalu menjadi pengagum abadimu,
Ayah.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar